Sejarah Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945

 

Tepat pada hari Jum’at, 1 Juni 2018. Dalam rangka peringatan hari lahir pancasila yang ke 73.

 

Pada Tanggal 1 Juni selalu diperingati sebagai hari lahir Pancasila, dasar negara yang menjadi pemersatu umat di Indonesia.

 

Pancasila adalah ideologi dasar bagi Negara Republik Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata dari Sanskerta yaitu pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.

Lalu Kira kira gimana ya Sejarah Lahirnya Pancasilla ? Silakan simak penjelasan di bawah

 

Baca Juga :

Tanggal  1 Juni sempat menjadi perdebatan di era kepemimpinan Presiden Soeharto, dikarenakan sikap pemerintah terhadap Pancasila ambigu.

 

Dalam masa pemerintahan orde baru, sejarah tentang rumusan-rumusan awal Pancasila didasarkan pada penelitian sejarah oleh Nugroho Notosusanto melalui buku Naskah Proklamasi jang Otentik dan Rumusan Pancasila jang Otentik.

 

Banyaknya gugatan tentang hari lahir Pancasila pada saat Setelah reformasi  1998. Berikut ada tiga tanggal yang berkaitan dengan hari lahir Pancasila, yaitu tanggal 1 Juni 1945, tanggal 22 Juni 1945 dan tanggal 18 Agustus 1945.

 

Dan tepat tanggal 1 Juni 1945 ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila. Karena pada tanggal tersebut kata Pancasila pertama kali diucapkan oleh Bung Karno yang saat itu belum diangkat menjadi Presiden pada saat mengucapkan kata Pancasila pada sidang Badan 

Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

 

Berikut kutipan pidato Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945:

 

"Dasar negara, yakni dasar untuk di atasnya didirikan Indonesia Merdeka, haruslah kokoh kuat sehingga tak mudah digoyahkan. Bahwa dasar negara itu hendaknya jiwa, pikiran-pikiran yang sedalam-dalamnya, hasrat yang sedalam-dalamnya untuk di atasnya didirikan gedung Indonesia Merdeka yang kekal dan abadi. Dasar negara Indonesia hendaknya mencerminkan kepribadian Indonesia dengan sifat-sifat yang mutlak keindonesiaannya dan sekalian itu dapat pula mempersatukan seluruh bangsa Indonesia yang terdiri atas berbagai suku, aliran, dan golongan penduduk,"

 

"Dasar negara yang saya usulkan. Lima bilangannya. Inilah Panca Dharma? Bukan! Nama Panca Dharma tidak tepat di sini. Dharma berarti kewajiban, sedang kita membicarakan dasar. Namanya bukan Panca Dharma, tetapi saya menamakan ini dengan petunjuk seorang teman kita ahli bahasa (Muhammad Yamin) namanya Pancasila. Sila artinya asas atau dasar dan di atas kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia kekal dan abadi,"

Pada rapat BPUPKI, Bung Karno mengakui pada saat berumur 16 tahun dan bersekolah di H.B.S. di Surabaya, Jawa Timur.

 

Baca Juga :

 

Demikian artikel tentang sejarah hari lahir pancasila semoga dapat membantu dan bermanfaat.

 

Artikel Terkait :



Artikel Terkait